
Menjelang Ramadan biasanya akan ada banyak orang Indonesia merencanakan perjalanan ibadah umrah ke Tanah Suci Mekkah dan Madinah.
Namun, tak semua orang merasa lidahnya cocok dengan ragam makanan khas Arab Saudi.
Atau, bisa menerima makanan khas Saudi, namun sekali waktu dilanda rasa kangen dengan cita rasa masakan dan makanan Tanah Air.
Karena itu, membawa makanan khas Indonesia saat akan menjalankan beribadah umrah adalah ide yang bagus. Terutama bagi mereka yang tidak terbiasa dengan cita rasa makanan khas di Arab Saudi.
Jangan khawatir, Anda tetap bisa, kok, menikmati aneka makanan khas Indonesia selama berada di Mekkah atau Madinah.
Selain bisa membelinya langsung di sejumlah rumah makan khas Indonesia yang berada di Arab Saudi, kita juga bisa membawa makanan dari Indonesia di dalam koper, lo.
Nah, berikut beberapa makanan khas Indonesia yang aman dibawa dan praktis untuk dikonsumsi selama perjalanan umrah.
MAKANAN KERING DAN AWET
1. Rendang
Rendang kering bisa menjadi pilihan karena tahan lama dan tidak mudah basi. Simpan rendang di dalam kemasan vakum agar lebih awet.
2. Serundeng
Kelapa parut berbumbu ini enak dimakan dengan nasi hangat dan praktis dibawa.
3. Abon Sapi atau Ayam
Daging sapi atau ayam yang diberi bumbu rempah lalu disuwir halus dan dikeringkan ini cocok untuk teman makan nasi atau roti.
4. Kering Tempe atau Kentang
Tempe atau kentang yang dimasak dengan bumbu manis, gurih, serta pedas dan kering ini termasuk makanan tahan lama dan mudah dikemas.
5. Kerupuk dan Emping
Camilan kering khas Indonesia siap makan ini ringan, enak, dan bisa jadi pelengkap saat makan.
MAKANAN INSTAN DAN KEMASAN
1. Mi Instan
Mi instan Indonesia sangat praktis dibawa karena hanya perlu diseduh air panas. Pastikan membawa varian yang halal, ya!
2. Sambal Sachet
Sambal kemasan (seperti sambal terasi atau sambal bawang) tentu akan menambah cita rasa saat menikmati makanan lokal.
3. Bumbu Instan
Bumbu masakan seperti opor, soto, atau gulai yang sudah dalam bentuk pasta kemasan dapat memudahkan memasak jika di hotel tempat menginap tersedia fasilitas pantry atau dapur.
LAUK SIAP SANTAP
1. Kering Ikan Asin atau Teri Berbumbu
Jenis lauk seperti ini tergolong tahan lama dan mudah disajikan. Pas disantap sebagai tambahan lauk untuk nasi.
2. Dendeng
Daging yang sudah dikeringkan dan diberi bumbu ini praktis dikemas dan juga lezat rasanya.

KUE DAN CAMILAN KHAS INDONESIA
1. Kue Kering
Nastar, kastengel, atau kue semprong bisa dibawa untuk camilan saat santai di ela-sela waktu beribadah.
2. Dodol
Dodol garut atau jenang khas Jawa termasuk makanan tahan lama dan bisa jadi pengganjal lapar di sela waktu beribadah.
3. Rempeyek dan Keripik
Rempeyek kacang, rebon, teri atau aneka keripik renyah bisa dibawa untuk memperkaya lauk atau teman makan nasi.
TIPS PENTING MEMBAWA MAKANAN DI DALAM KOPER
1. Perhatikan Aturan Bagasi dan Keamanan
Pastikan makanan yang dibawa benar-benar dikemas dengan rapi dan tertutup rapat serta mematuhi aturan maskapai penerbangan yang berlaku.
2. Pilihlah Jenis Makanan Non-Cair
Hindari membawa makanan berkuah atau cair agar tidak melanggar aturan mengenai cairan di dalam kabin.
3. Label Halal
Pastikan makanan yang dibawa memiliki label halal, terutama jika akan berbagi dengan jamaah lain.
4. Kemasan Tertutup dan Kedap Udara
Gunakan kemasan tertutup rapat atau di-vakum untuk menjaga kualitas dan kebersihan makanan.
Ya, dengan membawa makanan khas Indonesia, Anda bisa merasa lebih nyaman selama menjalankan ibadah umrah.
Namun ingat, jangan lupa juga untuk mencoba ragam makanan lokal selama berada di Arab Saudi sebagai pengalaman baru dan menyenangkan!