
Memilih oven yang tepat untuk membuat aneka kue, terutama bagi para pemula, bisa dikatakan agak tricky.
Sebenarnya tidak terlalu sulit karena sekarang ini tersedia semakin banyak pilihan oven. Namun, juga tidak terbilang mudah karena ada sejumlah pertimbangan yang perlu Anda perhatikan.
Selain oven listrik, ada pula oven tangkring (OT) atau oven yang digunakan di atas kompor. Oven ini masih banyak penggemarnya.
Lantas, seperti apa sih keunggulan masing-masing jenis oven yang di atas?
Yuk, simak kelebihan dan kekurangan dari oven tangkring (oven kompor) dan oven listrik, untuk membantu Anda memilih sesuai kebutuhan dalam membuat kue!
OVEN TANGKRING (OVEN KOMPOR)
Kelebihan
1. Harga Lebih Terjangkau
Oven tangkring biasanya lebih murah dibandingkan oven listrik, cocok untuk pemula dengan budget terbatas.
2. Tahan Lama
Karena tidak menggunakan komponen elektronik, oven ini lebih awet dan jarang mengalami kerusakan teknis.
3. Fleksibel dalam Penggunaan
Tidak bergantung pada listrik sehingga bisa digunakan kapan saja selama ada kompor dan gas.
4. Sederhana dan Mudah Digunakan
Struktur ovennya sederhana, cocok untuk keperluan dasar seperti memanggang kue, roti, atau makanan lainnya.
Kekurangan
1. Suhu Tidak Presisi
Tidak terdapat fitur pengaturan suhu otomatis sehingga perlu alat tambahan, yakni termometer oven terpisah untuk memastikan suhu yang sesuai, terutama seperti yang tertera pada resep.
Namun, saat ini, beberapa tipe oven tangkring sudah dilengkapi termometer.
2. Distribusi Panas Kurang Merata
Pada tipe tertentu, suhu panas hanya berasal dari bawah (api kompor) sehingga bagian atas kue mungkin perlu dibalik, diputar atau dipindahkan ke rak bagian bawah agar matang merata.
3. Butuh Pengawasan Ekstra
Membutuhkan pengalaman dan perhatian lebih, terutama untuk menjaga suhu agar lebih stabil untuk memastikan kue matang sempurna.
4. Ukuran Cenderung Terbatas
Oven tangkring biasanya memiliki ukuran lebih kecil sehingga hanya muat beberapa loyang kecil saja. Karena itu, untuk membuat kue dalam jumlah banyak harus dilakukan beberapa kali pemanggangan.
OVEN LISTRIK
Kelebihan
1. Suhu Presisi dan Stabil
Memiliki pengaturan suhu yang akurat, cocok untuk memanggang kue atau makanan yang membutuhkan konsistensi suhu tertentu.
2. Panas Merata (Panas Atas dan Bawah)
Oven listrik dilengkapi dengan elemen pemanas atas dan bawah yang memudahkan kue matang sempurna tanpa harus membalik atau memutar loyang.
3. Fitur Tambahan
Banyak oven listrik sudah dilengkapi fitur timer, lampu oven, dan berbagai mode memanggang (grill, roast, bake).
4. Ukuran Lebih Beragam
Ada yang berkapasitas kecil (15–30 liter) hingga besar (60 liter atau lebih) sehingga Anda bisa memilih sesuai kebutuhan.
5. Lebih Praktis Digunakan
Mudah digunakan bahkan oleh pemula karena tidak memerlukan pengawasan terus-menerus.
Kekurangan
1. Harga Lebih Mahal
Harga oven listrik tentu lebih tinggi dibanding oven tangkring, terutama untuk kapasitas yang besar dan fitur yang lebih canggih.
2. Boros Listrik
Oven listrik membutuhkan daya listrik besar (biasanya 400–1500 watt atau lebih) sehingga bisa meningkatkan tagihan listrik.
3. Sensitivitas Perawatan Elektronik
Komponen elektronik lebih rentan rusak, terutama jika sering terjadi lonjakan daya listrik.
4. Tidak Berfungsi Tanpa Listrik
Bergantung sepenuhnya kepada listrik. Anda tidak bisa menggunakannya saat mati listrik.

MANA YANG SEBAIKNYA DIPILIH?
Pilihan oven sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi, di antaranya:
a. Pilih Oven Tangkring Jika:
- Memiliki budget terbatas.
- Tidak terlalu sering memanggang atau hanya membuat kue untuk kebutuhan keluarga kecil.
- Tidak keberatan dengan pengaturan suhu manual dan pengawasan ekstra.
b. Pilih Oven Listrik Jika:
- Anda menginginkan kemudahan dan hasil yang lebih konsisten.
- Membutuhkan presisi suhu, terutama untuk resep-resep tertentu seperti cookies, cake, atau pastry.
- Siap dengan biaya listrik tambahan dan menyediakan peralatan pelengkap yang lebih modern.
Dengan mempertimbangkan berbagai kelebihan dan kekurangan dari kedua jenis oven di atas, Anda kini dapat memilih jenis oven yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan.
Selamat membuat kue!